Otosia.com -
Kawasaki Ninja 2-Tak masih menunggu waktu "eksekusi" terhadap regulasi Euro III di Indonesia. Dua sumber Kawasaki sendiri menunjukkan dua poin yang berbeda, antara dipastikan akan bubar jalan selepas Juli atau Lebaran, dan kondisi bahwa mereka masih menunggu.
Menurut Michael Chandra Tanadhi, Deputi Departemen Head Sales & Promotion Division PT Kawasaki Motor Indonesia, motor tersebut sedang dikembangkan. "Ninja 2-tak sedang dikembangkan, dan semua lagi kami daftarkan kan, semua harus Euro III," ujarnya.
Entah apa yang diubah pada motor ini saat didaftarkan untuk menembus regulasi ini. Namun, dengannya, nasib Kawasaki Ninja 2-tak belum akan putus.
Michael bahkan coba menggambarkan kemungkinan nasib lain dari masa depan motor bermesin 150 cc ini. "Ya tipe-tipe kompetisi di Eropa kayaknya masih banyak yang 2-tak," ujarnya.
Inikah masa depan Kawasaki Ninja 2-tak? Apakah jika ia tertahan regulasi pemakaian di jalan raya berarti masih diperjualbelikan untuk dipakai di sirkuit? Hal ini akan terjawab selepas Juli. Penjualannya sendiri masih sekitar 4.000 unit, dari produksi di angka 2.800 unit sampai 3.000 unit.
Produksi Ninja 2-tak sebelumnya dikabarkan siap distop karena regulasi emisi Euro III selain juga peraturan mengenai suara knalpot. Ninja RR sendiri, salah satu model 2-tak yang dipasarkan, menurut rencana akan digantikan Ninja RR Mono bermesin 250 cc dengan gerak 4-tak.
(kpl/nzr/abe)This entry passed through the Full-Text RSS service - if this is your content and you're reading it on someone else's site, please read the FAQ at http://ift.tt/jcXqJW.
from Otosia.com http://ift.tt/1C0lrr5
via Iklan Baris, Otomotif
0 comments:
Post a Comment